“Itu hanya sikap emosi Pak Sekda saja, tidak ada ancaman dengan tindakan sesuai pasal yang disangkakan, bahkan setelah lewat sambungan telepon itu, Syaifullah langsung mendatangi Alun,” ujar Husnus.
Saat Alun Taufana ditemui oleh Syaifullah , ia hanyamenanyakan kenapa undangan pelantikannya sebagai Sekda Bondowoso tidak segera disebar.
Setelah berdiskusi dengan Alun taufana, Sekda menilai BKD bertanggung jawab atas pelantikan dirinya. Bahkan, ada lima saksi yang menyaksikan pertemuan antara Sekda dengan Alun taufana di kantor BKD tersebut.
Termasuk audio itu suara Sekda, perlu diperiksa forensik terlebih dahulu, Selain itu, Husnus juga mempertanyakan rekaman suara ancaman kekerasan yang beredar di media sosial. Sebab, peristiwa itu terjadi beberapa bulan lalu.( edo/ eko – Memo)
