Bondowoso-Memo.co.id
Berawal,dari informasi Hj. Voni Ervi dan bank tabungan pensiunan nasional (BTPN) Cabang Bondowoso.
Pasalnya,Voni dengan panggilan akrabnya. ketika akan minta tanda tangan Kepala Kelurahan Dabasah Kecamatan Kota, Kabupaten Bondowoso, Beng Safitri, dipersulit.
“Saya mendapatkan form dari BTPN yang harus ditandatangani kepala kelurahan Dabasah. Form itu berisi pencairan Taspen (Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri) almarhum ayah saya Zaenal,” tuturnya Voni di rumahnya.
Oleh karena itu. ketika media ini wawancara kepada kepala kelurahan dabasah Beng Safitri di ruang kerjanya, dikatakan informasi itu salah. Pihaknya tidak mempersulit siapapun jika membutuhkan tanda tangannya.
“Saya menolak tandatangan karena dalam keluarga Hj. Voni masih ada konflik. Karena masalah ini terkait dengan waris, maka seluruh saudaranya harus mengetahui Taspen yang akan dicairkan BTPN,” Ucap kepala Kelurahan dabasah Beng Safitri
Saat kepala kelurahan dabasah, Beng dengan sapaanya memberikan penjelasan pada Media kebetulan juga hadir Hermanto dan Muhammad Rofik. Keduanya membenarkan ada masalah didalam keluarganya.
